MPM Muhammadiyah dan Zurich Syariah Perkuat Ekosistem Ekonomi Umat Lewat Pelatihan Kewirausahaan Sosial

Pelatihan Kewirausahaan Sosial ZEPMU di Rawamangun, Jakarta

Jakarta Timur — Sebanyak 50 peserta dari perwakilan Majelis Pemberdayaan Masyarakat (MPM) Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM), Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) se-DKI Jakarta, dan Organisasi Otonom Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Rawamangun Pulogadung, mengikuti Pelatihan Kewirausahaan Sosial ZEPMU (Zurich Entrepreneurship Program with Muhammadiyah Community) pada Sabtu (24/05/2025), di Aula H. Moch. Sjarif, Komplek Perguruan Muhammadiyah Rawamangun Pulogadung, Jakarta Timur.

Kegiatan ini merupakan kolaborasi antara MPM Pimpinan Pusat Muhammadiyah dan Zurich Syariah untuk mendorong terbentuknya usaha sosial yang berkelanjutan dan menciptakan ekosistem ekonomi yang terintegrasi di berbagai wilayah.

Wakil Ketua MPM PP Muhammadiyah, Ahmad Maruf dalam sambutannya menekankan bahwa kewirausahaan menjadi fokus utama MPM karena potensinya dalam menciptakan pemberdayaan yang berkelanjutan. Ia menegaskan pentingnya membangun sistem usaha yang saling terhubung untuk memperkuat kemandirian umat.

“MPM menitikberatkan sektor kewirausahaan sebagai upaya pemberdayaan yang sustainable. Dengan membangun ekosistem yang terintegrasi, upaya ini dapat berjalan dengan baik,” ujar Ahmad.

Perwakilan Zurich Syariah, Satria Nugraha menambahkan bahwa pihaknya berkomitmen tidak hanya dalam aspek pembiayaan, tetapi juga dalam mengembangkan jaringan distribusi dan produksi. Ia memberi contoh program sinergi antara petani di Cianjur dan komunitas Muhammadiyah di Rawamangun.

“Menghubungkan petani Cianjur dan PCM Rawamangun merupakan langkah kami membangun ekosistem terintegrasi, memberdayakan petani, dan mendistribusikan hasil tani ke wilayah Rawamangun dan sekitarnya,” jelas Satria.

Ketua PCM Rawamangun, Welly Sakti Pasaribu, menyambut baik kegiatan ini dan menyatakan kesiapan pihaknya mendukung penuh upaya MPM dan Zurich Syariah dalam memperkuat ekonomi umat berbasis komunitas.

“Untuk menyambut MPM, Zurich Syariah, dan seluruh peserta, kami telah menyiapkan yang terbaik,” tambah Welly.

Pelatihan ini mencakup enam materi utama: Pengantar Kewirausahaan dan Mentalitas Pengusaha, Identifikasi Peluang Usaha dan Rencana Bisnis, Manajemen Risiko, Akses Pembiayaan, Operasional dan Manajemen Usaha, serta Pemasaran Digital dan Branding. Dengan pendekatan interaktif dan berbasis praktik, peserta didorong untuk mulai menyusun rencana usaha yang dapat diterapkan di komunitas masing-masing.

Pelatihan ZEPMU ini menjadi langkah konkret MPM PP Muhammadiyah bersama Zurich Syariah dalam menciptakan model pemberdayaan ekonomi umat yang mandiri, terstruktur, dan berkelanjutan.

Penulis: Iqbal Musyaffa KamalPenyunting: Iqbal Khatami.

Share the Post: